pilihan +INDEKS
Bupati Kampar Apresiasi Peran Baznas dalam Ringankan Beban Masyarakat
KAMPAR- Bupati Kampar mengapresiasi kinerja dari Baznas Kampar yang selama ini membantu meringankan beban dan kesusahan sebahagian masyarakat Kabupaten Kampar yang kurang beruntung melalui zakat yang dikumpulkan melalui zakat ASN maupun Zakat dari luar ASN.
Hal tersebut disampaikan Bupati Kampar saat menerima silaturahmi sekaligus mendengarkan Laporan Tahunan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Kampar dan laporan rencana kerja tahun 2025, Rabu (9/4/2025)
Disisi lain Ahmad Yuzar menilai program yang telah dijalankan Baznas Kabupaten Kampar juga merupakan program Pemerintah Kabupaten Kampar diantaranya Kampar Cerdas, Kampar Beriman, dan program lainnya.
Bupati Kampar juga berpesan agar Baznas Kabupaten Kampar bekerja direlnya, sesuai dengan tupoksinya, zakat diberikan kepada 8 (delapan) asnaf, Ia juga berpesan agar penerima zakat diberikan modal usaha dan terus dibimbing sehingga jika berhasil mereka yang tadinya mustahiq menjadi muzzaqi.
"Baznas Kabupaten Kampar terus menanamkan kepercayaan kepada Muzzaqi, sehingga timbul kepercayaan penuh untuk mengelola Zakat, Ia yakin apabila sudah terdapat kepercayaan penuh dari Muzzaki dapat lebih ditingkatkan lagi jumlah Muzzaki di Kabupaten Kampar,"terangnya.
Sementara itu Ketua Baznas Kabupaten Kampar dalam pemaparannya menjelaskan 8 (delapan) asnaf atau orang yang wajib menerima zakat diantaranya Al-Fuqara' (Orang Miskin), Mereka yang memiliki harta benda tetapi tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan pokok hidupnya.
Yang kedua adalah Al-Masakin (Orang Sangat Miskin), mereka yang benar-benar tidak memiliki harta benda dan sangat membutuhkan bantuan, yang ketiga Al-Amilin 'Alaiha (Amil/Pengelola Zakat), mereka yang bertugas mengelola dan mendistribusikan zakat, keempat Al-Muallafatu Qulubihim (Muallaf/Mereka yang Dilipatkan Hatinya) mereka yang baru masuk Islam dan membutuhkan dukungan agar tetap teguh dalam agamanya.
Yang kelima Al-Ribith Fi Sabilillah (Mujahideen/Pejuang di Jalan Allah) mereka yang berjuang di jalan Allah, baik secara fisik maupun non-fisik, seperti berdakwah atau memberikan pendidikan agama, Al-Gharimin (Orang yang Berhutang). Mereka yang memiliki hutang yang sulit dibayar dan digunakan untuk kebutuhan pokok, Fi Sabilillah (Di Jalan Allah),Zakat yang digunakan untuk membiayai berbagai kegiatan di jalan Allah, seperti pembangunan masjid, sarana pendidikan agama, dan kegiatan sosial keagamaan lainnya dan kedelapan Ibnus Sabil (Musafir/Pengembara). Mereka yang sedang dalam perjalanan dan kehabisan bekal.
Berita Lainnya +INDEKS
MTQ ke-54 Tingkat Kabupaten Kampar diikuti 612 Qari /Qari ah, Digelar 8–14 November 2025 di Kecamatan Kampar Utara
Bangkinang Kota – Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-54 Tingkat Kabupaten Kampar aka.
Komit Bangun SDM Kampar, Pemkab Kampar Bahas Perbup Bantuan Beasiswa
Bangkinang Kota – Dalam upaya meningkatkan akses pendidikan dan pemerataan kesempatan belaj.
Asisten III Ir. Azwan Buka Secara Resmi Sosialisasi Penyusunan Peta Proses Bisnis di Lingkungan Pemda Kampar
Bangkinang Kota - Bupati Kampar H. Ahmad Yuzar, S.Sos, MT yang diwakili oleh Asisten III Ir. Azwa.
Wabup Kampar Dr.Misharti Serahkan Langsung Bantuan Atensi Bagi Penyandang Disabilitas di Kabupaten Kampar dari Centra Handayani
BANGKINANG - Wakil Bupati Kampar, Dr.Hj.Misharti, S.Ag.M.Si, menyerahkan se.
Sesuai Arahan Bupati Kampar, Plt.Kadiskominfo Kampar Himbau Seluruh Desa Dapat Semarakkan dan Menyukseskan HUT Riau ke 68 Dan HUT RI ke 80 Tahun 2025
BATU BESURAT - Bupati Kampar Ahmad Yuzar, S.Sos, MT melalui Plt Kadis Komin.
Besok Pagi, Polres Kampar Gelar Run Bhayangkara dan Tanam Pohon Meriahkan Hari Bhayangkara ke 79 Tahun 2025
BANGKINANG KOTA - Dalam rangka memeriahkan peringatan Hari Bhayangkara ke 79 tahun 2025, Polres K.







